Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2023

Tantangan Zona 7 Hari ke 9

Gambar
 Nama: Dita Kelompok : WAG 3 Ceritaku hari ini tentang kelompok presentasi: materi dimulai dengan video pembuka yang mencengangkan, mengenai berita pelecehan seksual yang dilakukan oleh orang terdekat si anak. dan anak nya masih usia dini. hal ini membuat ku merenungkan perihal ada banyak hal didunia ini, bukan hanya kebaikan tapi juga ada kejahatan yang bisa mengintai termasuk dari orangtua terdekat. bahkan bayi kecil juga bisa menjadi korban. data lebih lengkap bisa dilihat dari tangkapan layar ku hari ini dari pemaparan materi. Pemateri bukan hanya menyampaikan berita realitas yang ada, tapi juga menyampaikan apa yang bisa kita lakukan untuk merawat fitrah seksualitas anak dengan cara merawat dan menguatkan konsepsi gender dan kelekatan yang sesuai dengan umur nya. selain itu banyak pembahasan lain mengenai tahapan perkembangan anak dan seksualitas nya termasuk fase oral, anal, dll, dan yang menarik pembahasan mengenai sentuhan boleh dan tidak boleh yang dinyanyikan dengan ringan. H

Tantangan zona 7 hari ke 8

Gambar
 Nama: Dita Kelompok: 3 hari ini adalah  hari pertama pemaparan materi yang dimulai dari kelompok 7 yang berjudul mengenai peran ayah dalam pendidikan seksualitas anak. walaupun Indonesia menduduki peringkat pertama sebagai negara father less, tapi kita tak perlu berkecil hati dalam perihal pendidikan anak, juga perlu melibatkan ayah didalam nya. adapun beberapa faktor penyebab nya adalah karena peran tradisional yang mengharapkan ayah hanya fokus pada pekerjaan dan memberi nafkah, tuntutan kerja yang membuat waktu mereka terbatas, kurangnya pengetahuan atau rasa percaya diri dalam mengasuh anak, norma sosial yang menganggap pengasuhan anak adalah tugas ibu, dan juga mungkin masalah dalam hubungan antara orangtua. Semua ini bisa membuat ayah merasa kurang termotivasi atau tidak nyaman untuk terlibat lebih dalam dalam mengasuh anak. dan beberapa tips bahagia mendukung suami agar terlibat aktif dalam pengasuhan anak khususnya dalam pendidikan seksualitas anak adalah mengajak suami terlib

tantangan zona 7 hari ke 7

 Nama : Dita Ceritaku hari ini: diskusi tadi malam berlangsung sampai jam 9 malam. ada presentasi dari sub tema 3 di sore hari. lalu lanjut malam nya menyiapkan presentasi. kearin sampai rapat via zoom. aku cukup senang bisa berperan dengan menyediakan ruangan zoom kepada para bunda keren semua nya. di zoom lanjut diskusi mengenai topik yang akan dibahas. insight yang aku dapat hari ini: ringan sama dijinjing, berat sama dipikul. ketika semua bekerjasama dan berperan dengan gembira, pekerjaan yang berat bisa diselesaikan dengan hati bahagia. #tantanganzona7 #pendidikanseksualitas #harike -7 #bundasayang8 #institutibuprofesional #ibuprofesionaluntukindonesia #bersinergijadiinspirasi #ip4id2023

tantangan zona 7 hari ke 6

hari ini di wag 3 masih rame. setelah sebelumnya ada presentasi dari grup sub tema 1 yang membhas tentang perubahan anatomi dan fisiologi dari remaja, dan presentasi seb tema 2 tentang bagaimana berkomunikasi pada remaja. hari ada presentasi dari sub tema 3 mengenai aspek spiritual dari perkembangan remaja. insight yang diperoleh. banyak banget ilmunya. bagaimana harus menjadi teman bagi anak-anak yang beranjak remaja ini, dan juga bagaimana mengobrol dan menjelaskan kepada anak-anak menjelang baligh ini perihal hukum syara' yang terkait dengan perkembangan pubertas mereka. hal ini membuat ku bersyukur bisa belajar banyak hari ini dan jadi pengingat untuk mempersiapkan anak-anak ku menjadi taklif hukum syara'. #tantanganzona7 #pendidikanseksualitas #harike -6 #bundasayang8 #institutibuprofesional #ibuprofesionaluntukindonesia #bersinergijadiinspirasi #ip4id2023

Tantangan Zona 7 hari ke 5

Gambar
  sejak kemarin, diskusi di wag 3 berlangsung seru, dimulai dari penyusunan sub tema pembahasan, lalu pembagian kelompok, juga penyusunan tim yang akan terlibat pada proses manggung, dan aku mengajukan diri mengambil peran sebagai operator. lalu pagi ini ada pertanyaan yang memantik perihal bagaimana menjelaskan kepada anak usia 9 tahun perihal kenapa perempuan haid sedangkan anak laki-laki tidak. bagaimana menjelaskan perihal hubungan suami dan istri, mimpi basah dll? aku jadi ikutan nimbrung bahwa proses menjelaskan itu dilakukan sambil ngobrol dengan prinsip KISSS= Keep it short, simple and scientific. menjelaskan tentang anatomi dan fisiologis nya, apa fungsi masing-masing organ reproduksi tersebut, uterus, ovarium, tuba falopi dll. menjelaskan fungsi penis, testis, dan hormon yang terlibat. hal itu akan membantu anak memahami dengan baik. tidak perlu bereaksi aneh dan berlebihan dengan pertanyaan anak yang ingin tahu. aku juga dapat insight dari teman-teman bagaimana ayah berperan

Tantangan zona 7 hari ke 4

 hari jumat malam, baca fbg sudah ada pengumuman whatsapp grup sesuai topik yang teratas. kebetulan ada judul topik yang aku usulkan di wag 3. tanpa banyak fikir lagi, aku masuk di wag 3.  ternyata di wag ini aku ketemu teman lama ku saat kuliah dulu, yang kita udah lama ga bersua. ternyata ini pembuka jalan silaturahmi yang selama ini hilang. hari ini di wag masih perkenalan sampai jam 12. lalu dilanjutkan sesi sharing kenapa memilih bergabung dengan topik di wag 3. aku sangat terkesan dengan salah satu sharing seorang bunda yang menceritakan pengalaman dari anak nya dan beberapa pertanyaan nya yang menarik. kenapa teman wanita nya haid? kenapa dia laki-laki ga haid. kenapa di pagi hari ada keluar cairn bening kekuningan dari kemaluan nya? dan beragam pertanyaan mengapa lain yang membuat bunda tersebut dan termasuk aku penasaran bagaimana menceritakan hal tersebut untuk anak-anak ku. bagaimana mempersiapakan anak memasuki usia baligh dan mengajarkan pergaulan yang sehat. diskusi di wa

Tantangan zona 7 hari ke 3

 Nama: Dita Ceritaku mengamati pasangan dalam menjalankan peran nya selama ini. selama ini memang aku yang lebih sering belajar parenting, tapi bukan berarti suami tidak peduli. suami peduli pada kami dengan cara nya sendiri. dia selalu mendengarkan ku bercerita mengenai apa yang aku baca atau aku pelajari, kadang kami mendiskusi kan rencana pendidikan anak-anak kami, walaupun awal nya dari aku, tapi suami tetap terlibat dengan cara nya. suami masih meluangkan waktu bermain dengan anak-anak di waktu luang nya, kadang kami jalan pagi bersama, atau sebatas dia menemani si adek bermain balok. a. Hal baik yang sudah dilakukan. suami peduli dengan kami, istri dan anak-anak nya, suami menyediakan kebutuhan keluarga, dan juga berusaha meluangkan waktu untuk keluarga, seperti bermain dengan anak-anak. walaupun memang sulit untuk berekreasi karena susah untuk cuti. bahkan di hari minggu saat kami keluar pun masih harus menyempatkan visite pasien di rumah sakit. b.  hal yang sebaiknya diperbaiki

Tantangan Zona 7 Hari ke 2

Gambar
 Nama : Dita Ceritaku selama menjalankan peran sebagai ibu dalam mengenalkan pendidikan seksualitas ke anak. saat ini aku memiliki 2 anak, kedua nya perempuan usia 8 tahun dan 4 tahun, hampir 5 tahun. saat mereka bayi dan balita, aku sudah mengupayakan untuk menyusui mereka dan mengenalkan mereka dengan perbedaan jenis kelamin, ada laki-laki dan perempuan. laki-laki. abi itu laki-laki dengan ciri-ciri berjanggut, umi itu perempuan dan mengenakan hijab saat keluar rumah. menjelaskan tentang aurat juga. a. hal baik yang sudah dilakukan. aku sudah mulai mengajarkan si kakak untuk mengenakan hijab dan si adek nya juga sudah mulai mengikuti mengenakan hijab saat keluar rumah. si kakak juga sudah mulai bertanya tentang darimana asal nya bayi dan kami belajar tentang kesehatan reproduksi, bahkan si kakak sudah menulis buku tentang itu bersama teman-teman nya di klub cerita yang berjudul aku sudah besar.  b. Hal yang ingin diperbaiki. si kakak masih tidur bareng dengan ku. dia masih belum mau

Tantangan zona 7 Hari ke 1.

Gambar
 Tugas H1:  merefleksikan peran kita sebagai istri/ibu/anak, apakah sudah sesuai dengan fitrahnya saat ini aku memiliki peran sebagai seorang istri, ibu dan juga anak dari orangtua ku, di sisi lain, aku juga memiliki peran di masyarakat dengan bekerja. saat ini anakku usia 8 tahun dan 4 tahun. hal-hal yang telah aku upayakan sebelumnya, aku berupaya membangun bonding dengan anak ku, aku memberikan asi kepada kedua anak ku. walaupun pada anak pertama aku tidak berhasil asi ekslusif karena dia sempat dirawat di NICU selama 14 hari, dan juga sumber daya yang aku miliki saat itu, aku hanya punya pompa manual saat bekerja dan asi perah ku tidak cukup memenuhi kebutuhan nya saat aku tinggal kerja. kondisi berbeda saat anak kedua, aku berhasil memenuhi keputuhan asi si adek. di tahun-tahun sebelumnya juga aku dan suami menjalani hubungan pernikahan jarak jauh karena suami harus menjalani pendidikan spesialis di kota yang berbeda. ya saat itu, memang menjadi tantangan tersendiri bagi kami. dim