Ibu Profesional Kebanggaan keluarga versi Ummi Yumna

 1. Apa makna Ibu profesional bagi saya?

Ibu adalah orang tua perempuan seorang anak, baik melalui hubungan biologis maupun sosial. Ibu memiliki peranan yang sangat penting bagi anak, dan panggilan ibu dapat diberikan untuk perempuan yang bukan orang tua kandung (biologis) dari seseorang yang mengisi peranan ini.

Dalam bahasa Indonesia, panggilan "ibu" juga dapat ditujukan kepada perempuan asing yang relatif lebih tua dari si pemanggil atau sebagai panggilan hormat kepada seorang wanita tanpa memandang perbedaan usia

Profesional berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI),  adalah sesuatu yang bersangkutan dengan profesi atau memerlukan kepandaian khusus dalam menjalankan pekerjaan yang mengharuskan adanya pembayaran untuk melakukannya.

Dari makna per kata diatas bisa disebut ibu profesional adalah seorang perempuan yang memiliki kepandaian dalam menjalankan pekerjaan nya sebagai seorang ibu dan istri yang mengharuskan adanya pembayaran untuk melakukan nya (tentu saja ini balasan nya langsung dari sang pemilik alam semesta).

Bagi saya menjadi seorang ibu profesional berarti seorang ibu yang "betulan" bukan "kebetulan".

dalam artian, menjadi seorang ibu yang mengetahui ilmu pengasuhan bukan saja sebatas melahirkan anak secara biologis.

menjadi ibu profesional berarti menjalani peran sebagai ibu dan istri dengan sungguh-sungguh karena mengharapkan ridho Allah. sungguh-sungguh disini berarti bukan menjalani kehidupan sekedar nya tapi mengoptimalkan peran kita sebagai ibu karena nanti nya akan dimintai pertanggungjawaban oleh ALLAH. peran ini harus disertai ilmu, baik saat berperan sebagai manager rumah tangga, guru anak-anak, dan teman hidup bagi suami.

2. Apa makna Ibu Profesional bagi lingkaran terdekat?

anak saya yumna usia 7 tahun berkata, ibu profesional itu artinya ibu yang baik. ibu yang baik itu adalah ibu yang menemani anak nya. dan menurut kakak umi ibu yang lumayan baik.

kata-kata yumna sungguh membuat hati saya meleleh.

yumna anak pertama kami, yang kami tunggu kehadiran nya setelah 4 tahun pernikahan kami, yang kami beri nama Hikari Yumna yang berarti Cahaya keberuntungan, karena bagi kami mendapatkan nya dalam kehidupan kami adalah suatu keberuntungan yang luar biasa. masih ingat saat dia lahir dan 2 minggu kemudia terdiagnosis dengan sepsis neonatorum dan diharuskan dirawat di PICU selama 2 minggu, sungguh merobek hati, sampai saat itu saya berpasrah kepada ALLAH, Jika Engkau mengizinkan hamba mendidik amanah dari Mu berikan hamba kesempatan ya Rabb. berikan lah kesehatan kepada anak hamba dan bimbinglah kami untuk mendidik nya.

Saat ini kami memutuskan menjadi praktisi homeschooling, sehingga kakak saat ini menjalani pendidikan utama nya di rumah, dengan saya yang menemani proses pembelajaran nya. 6 bulan lalu saya terdiagnosis penyakit hipertiroid. sebelum mendapat pengobatan saya sangat mudah marah, impulsif buying, mudah lelah dan hal ini sangat mempengaruhi kondisi keluarga kami. pernah suatu hari saat saya menemani si kakak belajar saat ada kelas online dari PKBM nya. entah kenapa saya sangat marah, dan menampar si kakak. jujur hati saya patah melihat ekspresi nya. saya sampai bertanya-tanya. apa yang saya lakukan? apa yang saya inginkan? mengapa menjalani homeschooling kalau akhirnya aku menyakiti anak ku sendiri dengan alasan pendidikan. ini bukan yang aku inginkan.

lalu saya menjalani terapi dan sejalan dengan perbaikan kondisi medis saya, emosi saya pun mulai menjadi stabil, saya pun belajar mengelola emosi, belajar mindfull parenting, belajar sungguh-sungguh untuk menjadi praktisi homeschooling dan berdoa kepada ALLAH agar diberi kemudahan dan kemampuan mendidik anak-anak. makanya ketika si kakak berkata bahwa umi adalah ibu yang lumayan baik. rasanya seperti nyanyian yang sangat indah di dengar, saya akan memastikan bahwa saya akan terus belajar dan berkembang bersama anak-anak untuk tumbuh menjadi individu yang lebih baik.

apa makna ibu profesional bagi suami?

saat mendiskusikan visi misi keluarga kami, kami berkomitmen untuk masuk surga bersama-sama. dalam artian kami harus memahami kewajiban kami sebagai seorang muslim bahwa setiap kita adalah pemimpin dan nantinya akan dimintai pertanggungjawaban. 

visi ini lah yang membawa tujuan pendidikan keluarga kami, nilai-nilai apa yang perlu dibangun dan ditanamkan kepada keluarga. ketika mengajarkan anak mengenai aqidah, membaca iqro dan juga belajar sholat. kami selalu menyampaikan kepada anak-anak, mari kita berdoa kepada ALLAH agar diberi kesempatan masuk surga bersama-sama. mari lakukan sholat dan banyak beramal sholih didunia agar tujuan kita tercapai.

jadi baginya ketika saya menjalani peran sebagai istri dan ibu yang sehat, bahagia dan menjalankan perintah ALLAH itu adalah ibu profesional bagi nya.

Lalu apa indikator Ibu Profesional bagi saya?

1. saya bahagia menjalani peran sebagai istri dan ibu

2. saya seorang perempuan yang terus belajar untuk menjalani peran tersebut.

3. anak-anak tumbuh sesuai tahap perkembangan nya.

4. anak-anak paham islam dan menjalankan nya dalam kehidupan.

5. Menemani suami dan mencapai target sesuai rencana kehidupan yang telah kami susun bersama.

semoga ALLAH berikan kemudahan bagi kami untuk menjalani nya. Aamin